Pengakuan Iman Gereja Pemulihan Firman
- Saya beriman kepada YAHWEH Tsevaot, Elohim pencipta langit dan bumi, penguasa alam semesta adalah segala-galanya.
- Saya beriman kepada Adonai Yeshua HaMashiakh sebagai satu-satunya Juru Selamat manusia, yaitu manifestasi dari KASIH YAHWEH kepada manusia. Satu Pribadi dan Satu Hakekat (Ekhad) dengan Bapa YAHWEH yang memberikan pengampunan dosa dan memberi hidup kekal.
- Saya beriman kepada Ruakh HaQodesh sebagai Roh YAHWEH yang berdiam dalam hidup manusia, yaitu Imanuel, untuk membimbing dan memberi hikmat.
- Saya beriman bahwa Yeshua HaMashiakh akan datang lagi untuk menjemput orang yang beriman kepada Bapa YAHWEH, dalam Yeshua HaMashiakh dan Ruakh HaQodesh
Gereja Pemulihan Firman
Didirikan di bawah Sinode Am Gereja Pimpinan Rohulkudus, dan diusulkan dalam Musyawarah Besar ke 2 di Hotel Jayakarta, Jakarta tanggal 7 April 2015.
Gereja Pemulihan Firman didirikan oleh Rev. Dr. Jakoeb Soelistyo, S.Th.,MA untuk melindungi Gereja-gereja yang mengenal Nama Bapa YAHWEH dan mendapat kesulitan dari Sinodenya karena tidak lagi menyebut nama sesembahan lain yang tidak seharusnya dipergunakan dalam peribadatan Nasrani.
Gereja Pemulihan Firman menganut Theologia Keseimbangan, namun bukan berarti kompromi. Dan sesuai namanya, maka Gereja Pemulihan Firman tidak berkiblat kepada ajaran dari mana pun, melainkan memulihkan Firman yang selama ini berkiblat ke Yunani dipulihkan ke Ibrani dan memulihkan Nama Elohim yang dilupakan oleh umat-Nya sendiri, seperti Nama YAHWEH, Yeshua HaMashiakh dan Ruakh HaQodesh, serta memulihkan Tujuh Perayaan yang diperintahkan oleh Bapa YAHWEH.
Gereja Pemulihan Firman memberi kesempatan kepada gereja lokal untuk mengembangkan gerejanya secara otonom, namun berdasarkan prinsip ajaran dasar seperti yang sudah tertulis dalam Buku Panduan Gereja Pemulihan Firman.
Gereja Pemulihan Firman mendapatkan ijin Operasional secara resmi, oleh Direktur Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia di bawah badan hukum "Sinode Am GPR" dengan Surat Keputusan Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor: DJ /III / Kep.00.5 / 63 / 2008.
Gereja Pemulihan Firman secara resmi dibuka dan diperkenalkan pada Hari Selasa, 11 Agustus 2015 oleh Penbimas Kristen Kementerian Agama RI Jawa Tengah, Bp. Drs. Marihot M. Gultom MM di Gereja Pemulihan Firman "Surya Kebenaran" Ambarawa sebagai Kantor Pusatnya.
Pendirian Organisasi Gereja Pemulihan Firman, dituangkan dalam Akta Notaris Nomor 22 Tertanggal 25 Juli 2015, oleh Notaris Liana Suyana, SH.,MH yang berkedudukan di Ambarawa.
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Majelis Pusat Gereja Pemulihan Firman adalah No. 73.500.XXX.6-XXX.000. Terdaftar tanggal 27 Juli 2015. Dan NPWP Ketua Umum adalah 07.788.XXX.2-XXX.000. Terdaftar tanggal 11 Pebruari 2003.
Berkantor Pusat di : Gereja Pemulihan Firman "Surya Kebenaran" Jl. dr. Cipto No. 120 Telp 0298-593544, 522239 Ambarawa. 50651 Kab. Semarang - Jawa Tengah
Inti Pengajarannya:
- Menyebut Nama YAHWEH, Yeshua HaMashiakh dan Ruakh HaQodesh. Bagi yang baru bergabung dan masih menyebut Yesus Kristus untuk diarahkan ke Nama ASLI nya yaitu Yeshua HaMashiakh silakan, krn memang perlu masa transisi.
- YAHWEH dan Yeshua HaMashiakh dan Ruakh HaQodesh itu SATU Pribadi dan SATU Hakekat (Ekhad).
- Tidak memisahkan antara Kitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.
- Antara Torah dan Kasih Karunia itu tidak bisa dipisahkan dan Sejak jaman Yokhanan, Torah yang hidup dan bagi seluruh dunia ada dalam diri Yeshua HaMashiakh sebagai Davar. (Penjabarannya ada dalam buku Majelis Pusat).
- Dalam Torah ada Kasih Karunia dan dalam Kasih Karunia ada Torah. (Penjabarannya ada dalam buku Majelis Pusat).
- Tidak merayakan NATAL Tgl 25 Desember karena Yeshua HaMashiakh tidak pernah dilahirkan tanggal 25 Desember.
- Merayakan 7 hari Raya yang diperintahkan Bapa YAHWEH. Bagi yang baru bergabung dan belum melakukan untuk diarahkan ke hal tersebut silakan karena memang perlu masa transisi. (Tujuh Perayaan klik di samping ini) https://youtu.be/bIKAJvo_wkY
- Tidak merayakan Kenaikan Isa Almasih karena Isa berbeda dengan Yeshua. Isa dilahirkan di bawah pohon Korma, Yeshua dilahirkan di Kandang hewan. Isa akan datang membawa Quran dan membunuh Babi-babi, Yeshua datang membawa Kitab Kehidupan dan mengangkat umat-Nya. dsb. (Beda Isa dan Yeshua ada di khotbah ini.) https://youtu.be/bIKAJvo_wkY
- Ibadah dilakukan hari apa saja. Baik Sabtu maupun Minggu atau hari lainnya, karena semua hari sama dan diberkati. (Penjabarannya ada dalam buku Majelis Pusat).
- Pakai accessories (pakaian) Ibrani atau tidak, tidak dipermasalahkan karena pakaian tidak membawa keselamatan, Tuhan lebih mengutamakan sikap hati. Luqas 18: 10-14.
- Makanan Halal dan Haram sesuai bahasa Ibrani berarti Bersih (Tahor) dan Tidak Bersih (Tame) dan korelasinya bukan keselamatan jiwa tetapi untuk kesehatan tubuh. Penjabarannya ada dalam buku Majelis Pusat). Namun jika ada yang sudah tidak memakan makanan yang tidak bersih, akan lebih baik. Namun antar sesama satu keluarga besar Gereja Pemulihan Firman dilarang keras saling menghakimi.
- Mengijinkan Perempuan melayani, bahkan sebagai gembala sidang sekalipun. (Penjabarannya ada dalam buku Majelis Pusat).
- Tidak melakukan Sunat Fisik (Penjabarannya ada dalam buku Majelis Pusat).
Permohonan bergabung:
- Minimal ada 15 jiwa (tidak termasuk calon Gembala sidang dan keluarganya).
- Memberikan surat permohonan penggabungan disertai foto copy KTP jumlah jemaat.
- Sekurang-kurangnya sudah mengadakan Persekutuan 3 bulan secara terus menerus.
- Bersedia melakukan (tidak keluar) dari inti pengajaran yang sudah ditentukan oleh Majelis Pusat Gereja Pemulihan Firman.
- Melakukan kewajiban sebagai sebuah organisasi spiritual karena sudah dinaungi secara hukum.
- Biaya Pelantikan di lokasi gereja lokal oleh Ketua Umum atau yang mewakilinya, ditanggung oleh gereja lokal yang akan bergabung sebagai bukti kesiapan berdirinya sebuah komunitas gereja lokal yang dinaungi oleh Majelis Pusat Gereja Pemulihan Firman.